cara membuat lampu studio foto sendiri
Selainhemat biaya, kamu juga akan lebih familiar berkreasi dalam sesi foto. Gimana caranya ya? Tenang aja, di artikel HAHO kali ini, kita bakal bahas cara bikin studio foto sendiri dengan budget minim! Pilih Ruang dengan Ukuran yang Sesuai. Hal pertama yang harus kamu pikirin adalah di mana space tempat tinggal kamu yang pas buat dijadiin studio. Bisa jadi kamar yang nggak terpakai, ruang tamu, atau juga garasi.
Akuariumpencahayaan LED melakukannya sendiri. Penerangan ini dibuat dengan bantuan pita yang terdiri dari satu set bola lampu terang. Untuk bekerja, Anda memerlukan catu daya dengan kapasitas 12 volt dan pita itu sendiri berwarna putih dengan kekuatan 9,6 W per meter dan kelas perlindungan IP65.
Lightingdan screen sebetulnya masih bisa diakalin dengan membuat sendiri. Dan berikut adalah cara membuat mini home studio dengan budget murah tersebut : Lighting buatan sendiri Untuk membuat lighting sendiri sangat mudah hanya membutuhkan bahan seperti lampu, kabel, steker, lakban, kardus/mdf/triplek etc, almunium foil, ripet dan kain untuk screen. Untuk lebih jelasnya tonton video berikut:
Pasangkertas manilla atau kalender untuk alas / background foto. Pasang lampu di sisi kiri - kanan mini studio. Penggunaan. Letakkan objek ditengah mini studio. Nyalakan kedua lampu, dan atur posisinya sampai pencahayaan cukup baik. Fotolah dengan berbagai sudut pandang yang jelas, jika perlu foto beberapa sudut secara close up
Caramerakit lampu LED di Rumah. Awal kalian perlu menyiapkan beberapa alat dan perangkat berikut ini: 24 buah LED. 1 buah resistor. 1 buah kapasitor. Setelah kalian menyiapkan komponen diatas maka kita akan masuk skema rangkaian, rangkaian yang akan kita buat merupakan rangkaian LED dengan daya 220V. Rangkaian LED tersebut dapat digunakan di
Site Rencontre 100 Pour Cent Gratuit. Memiliki studio foto sendiri tentu menjadi impian bagi banyak fotografer. Namun, tidak semua orang memiliki budget yang cukup untuk membeli perlengkapan fotografi yang mahal. Salah satu perlengkapan yang penting dalam studio foto adalah lampu. Tanpa lampu, hasil foto mungkin akan terlihat buram dan kurang tajam. Jika Anda sedang mencari cara untuk membuat lampu studio foto sederhana sendiri, artikel ini akan memberikan panduan lengkap untuk Anda. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu Anda ikuti 1. Persiapkan Bahan-bahan Sebelum memulai proses pembuatan lampu studio foto, pastikan Anda telah menyiapkan semua bahan yang dibutuhkan. Berikut adalah beberapa bahan yang perlu Anda persiapkan 1 buah lampu LED 1 buah kardus bekas 1 buah kain putih 1 buah kertas kado perak 1 buah kawat 1 buah stop kontak 1 buah kabel listrik 2. Potong Kardus Potong kardus bekas menjadi empat bagian yang sama besar. Ukuran kardus tergantung pada ukuran lampu LED yang Anda gunakan. Pastikan ukuran kotak kardus cukup untuk menampung lampu LED. 3. Pasang Lampu Pasang lampu LED di dalam kardus menggunakan kawat. Pastikan lampu terpasang dengan kuat dan tidak bergerak-gerak. 4. Buat Reflektor Buat reflektor menggunakan kertas kado perak. Potong kertas kado perak dan bentuk menjadi reflektor yang sesuai dengan ukuran kardus. Pasang reflektor di bagian dalam kardus yang bersebelahan dengan lampu LED. 5. Pasang Kain Putih Pasang kain putih di bagian luar kardus yang bersebelahan dengan reflektor. Kain putih ini berfungsi sebagai diffuser, sehingga cahaya dari lampu LED tidak terlalu kuat dan terlihat lebih lembut. 6. Pasang Stop Kontak dan Kabel Listrik Pasang stop kontak dan kabel listrik pada bagian belakang kardus. Pastikan kabel listrik cukup panjang untuk mencapai sumber listrik. 7. Coba Lampu Studio Foto Sederhana Anda Setelah semua bahan dan peralatan terpasang dengan baik, cobalah lampu studio foto sederhana Anda. Hubungkan kabel listrik ke sumber listrik dan nyalakan lampu. Pastikan lampu menyala dengan baik dan tidak ada masalah. Sekarang, lampu studio foto sederhana Anda siap digunakan. Anda dapat menggunakannya untuk mengambil foto studio sederhana di rumah atau di tempat lain. Meskipun sederhana, lampu ini mampu memberikan hasil foto yang baik dan tajam. Kesimpulan Membuat lampu studio foto sederhana tidak terlalu sulit. Anda hanya perlu menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan dan mengikuti langkah-langkah di atas. Dengan lampu studio foto sederhana ini, Anda dapat mengambil foto studio sendiri di rumah atau di tempat lain tanpa perlu mengeluarkan biaya yang mahal. 2020-11-21
Banyak sekali perlengkapan yang dibutuhkan untuk membangun studio foto. Jika kamu yang masih pemula tentu akan kebingungan, tapi jangan khawatir, karena berikut kami akan berikan rekomendasi perlengkapan yang kamu butuhkan. Dunia foto yang bisa menghasilkan hasil foto halus, jelas, dan natural sangatlah rumit. Kenapa begitu? Jelas saja, untuk mendapatkan bidikan foto yang sempurna membutuhkan kemampuan memotret dan berbagai perlatan yang mendukung. Beberapa kemampuan yang dimaksud adalah cara memotret landscape, teknik pencahayaan, dan freeze pada objek yang bergerak. Tentunya pembahasan tentang fotografi ini masih sangat luas. Begitu juga dengan peralatan dan perlengkapan pendukung lainnya yang tak kalah penting dan semua itu harus ada dalam sebuah studio foto. Itulah kenapa, hasil foto dari studio terlihat begitu bagus daripada foto yang diambil oleh seorang amatir. Nah, kamu yang memang hobi fotografi apalagi sudah memiliki kemampuan yang baik dalam dunia fotografi pasti ingin memiliki studio foto sendiri. Berikut perlengkapan yang harus kamu miliki untuk bisa membuat studio foto sendiri 1. Kamera Tentu saja alat pertama yang harus kamu miliki adalah kamera. Untuk menjadi seorang fotografer profesional yang memiliki studio, setidaknya kamu harus memiliki dua kamera, satu kamera digunakan khusus di studio dan satu kamera lagi untuk memotret di luar studio. Jenis kameranya sendiri wajib menggunakan kamera DSLR level High-end supaya hasilnya bisa sempurna. Baca juga 6 Tips Membeli Kamera Bekas Berkualitas 2. Lensa Selain kamera, komponen yang tidak kalah penting adalah lensa. Lensa kamera yang bisa dipilih adalah kamera dengan diafragma besar jika kamu ingin membangun studio. Lensa ini dibutuhkan dalam keperluan modeling, foto keluarga, hingga foto produk. Tapi, sebagai pemula, memiliki lensa kit bawaan sudah cukup untuk menghasilkan foto yang bagus. Seiring dengan berkembangnya studio, kamu bisa menambah banyak lensa dari berbagai jenis seperti wide, tele, makro, hingga landscape. 3. Ruangan & Dekorasi Pendukung Membuat studio foto, tentu kamu membutuhkan sebuah ruangan khusus. Sebagai langkah awal, kamu bisa memanfaatkan ruangan yang ada di rumah, akan lebih baik jika ruangan tersebut memiliki jendela. Tidak perlu ruangan yang besar untuk bisa mendapatkan frame foto yang cukup dan memberikan hasil foto yang sempurna. Supaya bisa mendapatkan pantulan cahaya yang lebih baik, kamu bisa mengecat putih dinding ruangan. Selain itu kamu juga bisa menaruh backdrop pada spot foto. Jangan lupa untuk mendekorasi studio dengan berbagai pernak-pernik pendukung untuk berbagai tema foto. 4. Lighting Lighting sangat penting dalam dunia fotografi untuk mendapatkan hasil foto yang bagus. Pencahayaan bisa didapat dari flash internal dan eksternal serta pencahayaan alami. Selain itu, kamu wajib menyediakan lampu sebagai sumber pencahayaan tambahan. Lampu ini akan dibutuhkan ketika cuaca mendung atau pada ruangan dengan pencahayaan yang kurang. Lampu juga bisa memberikan visualisasi khas pada foto yang dihasilkan. Lampu bisa dijadikan sumber pencahayaan tambahan seperti yang diletakkan di belakang objek foto atau softbox. Penggunaan softbox bisa memperhalus cahaya sehingga bayangan yang dihasilkan tidak telalu kuat sehingga hasil foto jadi cemerlang. 5. Tas Kamera Tas kamera akan sangat kamu butuhkan ketika melakukan pekerjaan memotret di luar studio. Kamu bisa menyimpan kamera dan perlengkapannya di dalam tas khusus kamera yang waterproof dengan aman. Jika menggunakan tas lain, kamera bisa saja rusak karena tidak ada perlindungan. Apalagi ketika kamu mendapatkan pekerjaan untuk memotret makanan, kamu harus memiki plastik pelindung khusus agar kamera tetap aman. Jangan lupa untuk memilih tas kamera yang memiliki kualitas bagus supaya kamera terlindung dari kerusakan. 6. Peralatan yang Digunakan Harus Sesuai Kebutuhan Jika kamu punya dana yang terbatas terkait dengan membangun studio foto, kamu bisa memulai dengan menyediakan peralatan sesuai dengan kebutuhan. Misalnya kamu menjadi fotografer untuk sebuah produk, maka kamu hanya perlu fokus pada lensa yang bagus supaya bisa mengambil detail objek dengan sempurna. Pencahayaannya kamu bisa mengandalkan flash yang ada pada kamera. Untuk kameranya sendiri bisa disesuaikan dengan budget yang kamu punya. Jika objek foto berukuran besar, kamu bisa mengandalkan tirai sebagai latar belakang, bahkan kamu juga bisa memanfaatkan seprei. 7. Jangan Lupakan Alat Pendukung Sebagai fotografer profesional yang bisa mengambil foto objek dengan hasil yang bagus, kamu membutuhkan berbagai peralatan pendukung fotografi. Beberapa diantaranya adalah tripod, reflektor, printer, kertas berwarna putih atau abu-abu sebagai background, hingga softbox untuk pencahayaan. Dan tentunya masih banyak lagi peralatan fotografi lainnya untuk menunjang kegiatan memotret agar hasil foto menjadi bagus. Itu dia 7 Perlengkapan yang kamu butuhkan untuk membuat studio foto sendiri. Memang cukup banyak yang harus dipersiapkan, sehingga kamu yang ingin membuat studio foto lebih baik dipikirkan terlebih dahulu. Semoga membantu!
Pendahuluan Hello Sobat Pembaca! Apakah kamu seorang fotografer amatir atau profesional? Jika iya, pasti kamu tahu bahwa lampu studio foto adalah salah satu peralatan yang sangat penting untuk mendapatkan hasil foto yang berkualitas. Tapi, seringkali lampu studio foto yang dijual di pasaran memiliki harga yang cukup mahal. Nah, kali ini saya akan memberikan panduan tentang cara membuat lampu studio foto sendiri dengan mudah dan hemat biaya. Bahan-bahan yang Diperlukan Sebelum memulai membuat lampu studio foto, pastikan kamu telah menyiapkan semua bahan-bahan yang diperlukan. Beberapa bahan yang perlu disiapkan di antaranya adalah lampu pijar, kawat, stop kontak, kertas aluminium foil, dan tripod atau stand. Langkah-Langkah Membuat Lampu Studio Foto Sendiri Langkah 1 Siapkan Lampu Pijar Buka kemasan lampu pijar dan keluarkan dari kotak kemasannya. Pastikan lampu pijar yang kamu beli memiliki watt yang cukup kuat untuk memberikan cahaya yang cukup terang. Langkah 2 Buat Kabel Stop Kontak Lampu pijar perlu dihubungkan ke stop kontak agar bisa menyala. Buatlah kabel stop kontak dengan kawat dan stop kontak yang kamu beli di toko listrik. Langkah 3 Pasangkan Stop Kontak ke Lampu Pijar Kemudian, pasang kabel stop kontak yang sudah dibuat ke lampu pijar. Pastikan kabel stop kontak yang kamu buat sudah terpasang dengan baik dan kuat. Langkah 4 Bungkus Lampu dengan Kertas Aluminium Foil Setelah lampu pijar sudah terpasang dengan stop kontak, bungkus lampu dengan kertas aluminium foil. Kertas aluminium foil berfungsi untuk memantulkan cahaya lampu sehingga lebih terang dan merata. Langkah 5 Pasang Lampu di Tripod atau Stand Pasang lampu yang sudah dibungkus aluminium foil ke tripod atau stand. Pastikan tripod atau stand yang kamu gunakan cukup kuat untuk menopang lampu. Langkah 6 Uji Coba Lampu Setelah semua langkah selesai, uji coba lampu untuk memastikan lampu sudah berfungsi dengan baik. Cara Menggunakan Lampu Studio Foto Sendiri yang Sudah Dibuat Setelah lampu studio foto selesai dibuat, kamu bisa langsung menggunakannya untuk melakukan pemotretan. Pasang lampu di posisi yang diinginkan, atur cahaya lampu sesuai kebutuhan, dan mulai memotret. Keuntungan Membuat Lampu Studio Foto Sendiri Selain hemat biaya, membuat lampu studio foto sendiri juga memiliki beberapa keuntungan lainnya. Di antaranya adalah1. Kamu bisa menyesuaikan ukuran dan bentuk lampu dengan Kamu bisa memilih jenis lampu yang Kamu bisa memodifikasi lampu dengan menambahkan aksesoris tambahan. Kesimpulan Membuat lampu studio foto sendiri sebenarnya tidak sulit. Dengan bahan dan alat yang sederhana, kamu sudah bisa membuat lampu studio foto sendiri yang dapat membantu memperoleh hasil foto yang lebih berkualitas. FAQ 1. Apakah sulit membuat lampu studio foto sendiri? Tidak, membuat lampu studio foto sendiri sebenarnya cukup mudah dan tidak memerlukan keahlian khusus. 2. Apa bahan yang diperlukan untuk membuat lampu studio foto sendiri? Bahan yang diperlukan untuk membuat lampu studio foto sendiri antara lain lampu pijar, kawat, stop kontak, kertas aluminium foil, dan tripod atau stand. 3. Berapa biaya yang diperlukan untuk membuat lampu studio foto sendiri? Biaya yang diperlukan untuk membuat lampu studio foto sendiri relatif murah, tergantung dari harga bahan dan alat yang digunakan. Secara umum, biaya yang dibutuhkan tidak lebih dari 200 ribu rupiah. 4. Apa keuntungan membuat lampu studio foto sendiri? Keuntungan membuat lampu studio foto sendiri antara lain hemat biaya, bisa menyesuaikan ukuran dan bentuk lampu dengan kebutuhan, memilih jenis lampu yang diinginkan, dan memodifikasi lampu dengan aksesoris tambahan. 5. Apakah hasil foto menggunakan lampu studio foto sendiri akan sama dengan hasil foto menggunakan lampu studio yang dibeli di pasaran? Tidak menutup kemungkinan hasil foto menggunakan lampu studio foto sendiri bisa sama dengan hasil foto menggunakan lampu studio yang dibeli di pasaran. Hal ini tergantung dari kemampuan kamu dalam menggunakan lampu studio foto yang sudah dibuat.
Pencahayaan atau lighting adalah komponen penting di dalam dunia fotografi. Namun, bakal memakan banyak biaya kalau harus membeli atau menyewa lighting tambahan. Yuk simak cara membuat lighting sederhana untuk mengakalinya, GenK! Mengatur pencahayaan yang baik saat memotret itu tidak mudah. Dibutuhkan keahlian, kepekaan, dan naluri yang kuat dari seorang fotografer. Baik bermain dengan ambiens ataupun lighting buatan, keduanya punya trik-trik tersendiri loh. Penempatan dan penggunaan cahaya yang masuk di dalam frame memang harus tepat supaya hasil foto lebih estetik. Kalau kebanyakan cahaya jadinya overexposure dan kalau cahayanya kurang malah jadi underexposure. Wah lumayan rumit ya, GenK. Ilustrasi set lighting di studio sumber Sebenarnya di dalam fotografi terdapat 3 jenis arah masuknya cahaya yang disebut dengan three point lighting, yaitu front lighting, side lighting, dan yang terakhir adalah back lighting. Kamu perlu menggunakan satu set lighting untuk menerapkan 3 jenis arah cahaya tersebut. Namun, apa jadinya kalau kamu tidak mampu menyediakan set lighting? Kenapa tidak beli saja? Bisa saja sih, GenK, tapi harganya mahal. Ada cara lain? 🤔 Kalau menyewa set lighting? Toh sekarang banyak tempat penyedia jasa sewa alat-alat fotografi. Bisa saja, tapi untuk menyewa satu hari saja harus memakan banyak biaya. Apalagi kalau kamu membutuhkannya untuk beberapa hari ke depan. Kami punya jalan pintasnya, GenK, yaitu dengan membuat lighting ala kamu sendiri. Tidak perlu banyak biaya dan ribet. Hanya saja trik-trik tersendiri untuk mengakalinya supaya hasil akhir foto gak kalah sama hasil foto para fotografer andal. Ada beberapa alat yang bisa kamu akalin dan kamu alih fungsikan menjadi lighting low budget. Yuk lihat apa saja alatnya dan cara membuat lighting sederhana berikut ini, GenK! Membuat Lighting Flashlight Smartphone Flashlight smartphone sumber Mungkin ini terdengar konyol, tapi sebenarnya flashlight dari smartphone kamu juga bisa digunakan sebagai lighting tambahan saat memotret loh. Kini hampir setiap ponsel sudah dilengkapi dengan fitur flashlight. Tinggal nyalakan deh. Lalu ruangan akan terang karena cahayanya.
cara membuat lampu studio foto sendiri